WeLCoME To DiNiE'S PLaNeT

Monday, June 26, 2006

HoREeee

HoReeee.......akhirnya permohonan cuti gw di approved my bos
Mareh...mareh kita berlibur!?

Tralala.......Trilili.......

DiNie at 6:36 PM

1comments

Friday, June 23, 2006

OOoo....OWWwww


Kurang lebih da seminggu ini nafsu makan gw sungguh sangat dashyat!!!?? Ga tau gara-gara apa, tiba-tiba aja bawaannya laparr terus. Yang parahnya lagi makannya da ga ingat waktu, meski da malam makan berat oke-oke aja!? mie rebus, mie goreng, nasi goreng, kwetiaw goreng, seafood, nasi padang, sate padang, bubur ayam, pizza, siomay, bakso, dll-dll ehmm yummy…. walahh...piye iki?!

Padahal sebelumnya gw adalah orang yang paling jaga makan banget, mengingat tinggi badan yang pas-pasan jadi harus proposional soalnya klo berat badannya over larinya kesamping ntar orang bingung lagi membedakan mana bola dan mana gw (wahaaaaa..) kalau larinya keatas sih okey2 aja (masih bisa ga ya??! **sambil mimpi**)

Kemarin aja dikantor teman-teman kantor pada geleng-geleng kepala melihat porsi makan gw yang tidak biasa banget. Ceritanya begini seperti biasa gw kadang2 bawa bekal dari rumah (irit bow plus biar higienis gitu lho!?) hari itu gw bawa kentang goreng ukuran lumayan banyak plus sosis plus pastel untuk makan siang. Waktu itu gw sengaja bawa bekalnya kentang ga nasi (biasanya nasi) soalnya kepingin mengurangi makan lagi (so sadar gitu). Sebenarnya gw juga agak-agak ga yakin kenyang makanya gw beli jus mangga juga buat kenyang-kenyangin. Eh ga taunya setelah makanan itu habis tanpa sisa perut gw masih lapar aja gitu, oh my Goodnes…ya udah deh akhirnya gw beli nasi padang plus ayam bakarnya, habis bersih gw makan makanan itu. Welehhhh…..Help Me!!!

Biasanya porsi makan gw ga kayak gitu deh, boro-boro makan nambah!? Kekenyangan sedikit aja perut gw langsung otomatis ga nampung alias harus dibuang. Tapi yang kemarin perut gw fine-fine aja loh!? Kalau biasanya pasti gw da mondar mandir kebelakang (**dibaca:pup**).

Hari ini aja pagi-pagi tadi perut gw da sakit kekenyangan. Sampai gw kasih balsem, buat hangat-hangatin. Duh, kenapa ya kok jadi gini nafsu makan gw?? Wah kalau begini caranya berarti ini peer untuk gw biar nge-gymnya lebih giat dan rajin lagi dari biasanya. Hayoo….semangat lagi olah raganya.

DiNie at 12:01 AM

1comments

Thursday, June 22, 2006

DiRgAHaYU JaKArTA Koe...

Abang, None
Encang, Encing
Enyak, Babe......

DIRGAHAYU JAKARTA KE 479

Nyok kite rame-rame
bikin Jakarta bersih, aman dan ga macet

DiNie at 7:29 PM

0comments

Wednesday, June 21, 2006

PaTAh HaTi


Mendengar kata-kata itu bagi gw saat ini serem rasanya, mungkin karena gw pernah merasakannya beberapa bulan yang lalu. Rasa ini yang lagi dialami oleh teman baik gw, I dan R (2 orang yang beda dengan kasus yang beda pula tp intinya “Patah Hati”).

Mendengar curhatnya gw prihatin banget, bahkan jadi ingat kejadian gw beberapa bulan yang lalu. Sebenarnya sih gw ga trauma2 banget waktu itu tapi karena bener-bener menyentuh sampai ke hati, akibatnya gw jadi sedikit irrasional, sensitive dan sedikit sering ketakutan sendiri, yang paling parah gw jadi agak2 parno, iiihhh…..(untung da lewat!?@$)

Mungkin ini juga yang lagi dialami teman gw sekarang. Ada rasa takut, benci, sebel, marah, tp juga sayang. Bener juga ya, benci sama cinta itu bedanya tipis. Ada sebuah pepatah yang mengatakan:

“Cintailah kekasihmu, tapi janganlah berlebihan. Mungkin suatu hari ia akan menjadi orang yang paling kamu benci. Dan bencilah seseorang, tapi janganlah berlebihan. Mungkin suatu hari ia akan menjadi kekasih yang paling engkau cintai”

Yang paling parahnya lagi kadang kita merasa menjadi orang yang paling bersedih di jagat ini (bener ga ya?!) lalu kita menjadi orang yang pamrih, dalam arti kita menjadi tidak ikhlas dengan kebaikan yang sudah kita perbuat (menjadi main itung-itungan). Kita menjadi lupa akan nikmat Allah yang begitu besar, ibarat pepatah “rusak susu sebelangga karena nila setitik”

Kita menjadi lupa bahwa kesedihan yang kita rasakan hanyalah sedikit saja dan itu merupakan proses belajar. Masih banyak penderitaan orang yang lebih dari kita. Bagaimanapun kita masih bisa menikmati nikmat hidup ini. Kita masih punya orang tua yang sayang dan selalu mensupport kita, adik, kakak, sahabat dan teman-teman, pekerjaan yang baik, rejeki yang cukup, dll. Coba bayangkan anak-anak kecil yang sudah menjadi yatim piatu, orang miskin yang kekurangan makan, ga bisa sekolah, para gelandangan yang hidup diemper2 toko dll. Kesedihan mereka jauh lebih besar dari yang kita alami. Bukan itu saja, nikmat yang tiada duanya adalah kita masih diberi kesehatan lahir dan batin.

Memang sulit untuk melupakan, meski kadang kita merasa mantan kita adalah yang terbaik tapi yakinlah ada seseorang yang telah Allah persiapkan untuk kita diluar sana.

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal sesuatu itu amat buruk bagimu. Sesungguhnya Allah maha mengetahui sedang kamu tidak” (QS. Al-baqarah a.216)

Kalau memang seandainya mantan kita adalah memang yang terbaik/jodoh kita mungkin jalannya harus seperti ini. Semua ini adalah ujian. Kita harus belajar dulu setelah itu baru menjalani ujian tujuannya agar mendapatkan nilai yang baik, yakinlah jodoh ta akan kemana.

“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu besedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman” (QS:Ali Imran (3):111).

Jadi kesimpulannya untuk teman gw, jangan bersedih lagi ya?! da cukup air mata yang keluar, Kalian ga sedih sendiri kok masih banyak orang diluar sana yang sedih seperti kalian atau mungkin lebih parah sedihnya. Sekarang waktunya tersenyum dan berlapang dada. Menikmati indahnya hidup ini dengan keyakinan hidup kedepan harus lebih baik. Terima kasih juga da mau berbagi, semoga bebannya bisa berkurang ya!? “That’s Friend are For”

DiNie at 12:26 AM

0comments

Thursday, June 15, 2006


YA ALLAH




Apabila laut bergejolak, ombak bergelombang dan angin topan berhembus,

Maka para penumpang kapal menyeru “Ya Allah”

Apabila penunggang unta tersesat dipadang pasir, kafila merasa bingung dan

kehilangan jejak dalam perjalanan, maka meeka menyeru “Ya Allah”

Apabila terjadi suatu musibah, kesusahan telah melanda, malapetaka telah menyebar

Maka orang yang terkena musibah dan bencana menyeru “Ya Allah”

Apabila pintu-pintu dihadapan para murid telah tertutup dan tirai diwajah-wajah

Orang yang memohon telah terurai, maka mereka berteriak “Ya Allah”

Apabila strategi telah gagal, jalan terasa sempit, cita-cita telah kandas, dan

Semua tali telah terputus, maka mereka menyeru “Ya Allah”

Apabila bumi yang luas telah terasa sempit dan dirimu merasa susah dengan

Beban yang engkau bawa maka berteriaklah “Ya Allah”

Nama-Mu selalu ku sebut…..

Ketika bencana semakin menakutkan bagaikan wajah yang hitam kelam

Aku selalu berteriak dengan menyebut nama-Mu dalam kebingungan

Ya Allah kepada siapa lagi kami meminta dan memohon selain kepada Engkau

Hanya Engkaulah harapan ketika keputusasaan menghampiri

Hanya Engkaulah cahaya ketika kegelapan menghampiri

Ya Allah berilah jiwa yang bergejolak ini suatu ketenangan

Dan berikanlah kepadanya suatu kemenangan.

(La Tahzan – Don’t Be sad, Dr Aid Abdullah al-Qarni)

DiNie at 1:04 AM

0comments

Tuesday, June 13, 2006

InDoNEsiAkU

Tulisan ini sebenarnya terinspirasi dari editorial di televisi yg saya liat kemarin malam. Dalam diskusi itu dibahas mengenai “Bumi”. Kalau kita perhatikan gejala alam akhir2 ini (khususnya Indonesia) sangat mengkhawatirkan.

Coba bayangkan saja, rasanya baru kemarin bangsa ini menangis karena tsunami di Aceh yang menelan korban hampir ratusan ribu jiwa. Lalu ditambah dengan gempa bumi di Yogyakarta, yang juga menelan korban ribuan jiwa. Bukan itu saja kerusakan2 yang diakibatkan dari bencana alam tersebut telah merusak secara fisik bangunan-bangunan yang ada dan melumpuhkan semua aktifitas masyarakatnya.

Bukan itu saja, ancaman gunung meletus pun masih terus menghantui. Belum lagi masalah lain yaitu banyaknya lumpur panas yang tiba-tiba timbul di sekitar wilayah Sidoarjo yang mengakibatkan kerusakan pada lahan tanah pesawahan, rumah pendududuk, dll. Rasanya luka pun belum sembuh ditambah luka yang lain semakin sakit merintihlah bangsa ini.

Dulu, Indonesia adalah negara yang terkenal sebagai permata khatulistiwa, tanah yang subur dan saking suburnya tongkat yang ditanam bisa jadi tanaman. Belum lagi julukan “Gemah Ripah Loh Jinawinya”. Kemanakah julukan itu sekarang???

Tangan-tangan jahil telah merusak bangsaku, orang-orang yang tidak bertanggung jawab telah merampas kekayaan negeriku. Alam ini telah diperlakukan tidak adil, Illegal Logging, Pukat harimau, Pengerukan lahan-lahan potensial, Pembuangan sampah yang tidak terkoordinir dan masih banyak lagi telah dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan serakah yang hanya memperkaya diri sendiri.

Kemanakah negeri ini akan melangkah??? Kapan negara ini akan maju??? Kalau diantara kita masih ada yang tidak peduli??? Semoga saja semua kejadiaan ini membuat kita menjadi orang yang sadar dan mulai berfikir bahwa semua yang terjadi adalah teguran dari yang di-Atas atas sikap dan tingkah laku kita dalam memperlakukan alam ini.

“Mungkin alam mulai enggan bersahabat dengan kita

Yang selalu salah dan bangga dengan dosa-dosa

Atau alam mulai bosan bersahabat dengan kita

Coba kita tanyakan pada rumput yang bergoyang……” (By:Ebith G.Ade)

Jagalah alam ini dengan sebaik mungkin. Bila mengutip kata-kata AA Gym adalah “Mari kita mulai dengan 3M” :Mulai dari yang kecil, Mulai dari diri sendiri, Mulai dari sekarang. Semoga kelak kita bisa mewarisi alam ini untuk anak cucu kita agar mereka juga bisa merasakan keindahan alam ini, tanah yang subur, kekayaan laut dan hasil bumi yang melimpah serta bisa tersenyum bangga.

DiNie at 11:17 PM

0comments

Monday, June 12, 2006

MaSUk TeVe OiYY

Wah…ternyata shooting itu capai juga ya?! meskipun ini pengalaman saya yang ketiga masuk tv heheh, tp tetap aja capai. Ceritanya begini + 2 minggu yang lalu saya ikutan audisi untuk ikut kuis “Super Deal 2 Milyar” eh ga taunya tepatnya kemarin hari minggu tanggal 11 Juni 2006 saya dipanggil untuk shooting acara tersebut.

Menurut undangan jam 11 da harus sampai studio, kami jalan dari rumah pukul 09.00 dengan asumsi biar bisa lebih santai. Kira-kira Jam 10.00 kami sampai dilokasi tp kita baru di shoot + pukul 13.30 Wib. Shooting nya sendiri dibagi menjadi 5 bagian. Bagian satu sampai empat adalah babak penyisihan dan bagian lima adalah finalnya dimana dipertaruhan uang senilai Rp 2 Milyar rupiah.

Pada take pertama sampai take ke-3 sih tenaga saya masih full battere karena disini kami hanya diminta beradegan seceria mungkin, ketawa ketiwi, ya joget2, itu saja sih. Tp karena badan saya juga lagi kurang sehat (lagi flu dan batuk berat) jadi sempat low bat deh. Tapi untungnya sampai take ke-5 saya bisa lalui dengan baik2 aja (padahal kalo dirumah saya batuk2 trus, untung banget disana batuknya berkurang).

Kami semua jumlahnya ada 120 orang terdiri dari 12 kelompok, satu kelompok terdiri dari 10 orang, kebayang khan ramainya. Setiap kelompok punya gaya dan style yang berbeda2, ada yang lucu, unik bahkan yang biasa-biasa aja. Tapi yang bikin saya senang adalah kelompok kami menang dengan hadiah tertinggi (Emang rejeki ga akan kemana ya???) padahal sebelumnya kelompok kami sedikit pesimis karena sampai take ke tiga kelompok kami belum ada satu orang pun yang dipanggil. Hingga take terakhir (ke-4) dibabak penyisihan barulah salah satu anggota dari kelompok saya dipanggil.

Senang rasanya bisa ikutan acaranya ini, at least nambah satu lagi pengalaman dalam CV kehidupan saya. Meskipun awalnya untung-untungan aja eh ga taunya emang untung, alhamdulillah wasyukurillah. Jangan lupa ya nonton acara ini setiap hari Senin-Jumat malam di AnTeve pkl 19.00 – 20.00 Wib kalo mau liat saya (**Mode on Geer**) nonton aja sekitar tanggal 20 – 28 Juni 2006 karena saya sendiri ga tau kapan tepatnya akan ditayangkan. Jangan lupa ya???!! hehehe…..

DiNie at 12:12 AM

0comments